Mengeja U.K.H.U.W.A.H

Ternyata, tanpa kita sadari ada banyak hati terluka karena laku diri. Walau kadang tiada maksud menyakiti tetapi ada saja yang terlukai. Kalau sudah begini, rasa-rasanya ingin lari. Bukan karena serta merta menjelma jadi pecundang untuk menghadapi, tapi karena berjuta-juta rasa bersalah membuat hati basah. Ah, adakah dalam serpihan tubuh ini sebentuk ukhuwah ?



Dan dalam ucapanku yang selalu menyakit.

Dan dalam diamku menjelma pula kesedihan lain.



Padahal langkah mendekat itu pun tertatih, penuh letih. Terseok-seok menyeret langkah. Tak jarang sekedar merangkak, sedikit demi sedikit mamperkecil jarak.



Dalam ucapan, dalam diam.. Hanya kesalahan.. Menorehkan kesedihan..

0 komentar: